Starring : Bae Suzy, Kim Woo Bin,
Im Joo Hwan, Im Jo Eun
Alert
: tulisan berikut ini mengandung spoiler
Bisakah kamu
membayangkan apa yang akan kamu lakukan andaikan dokter menjatuhkan vonis bahwa
hidupmu tak akan bisa bertahan lebih dari tiga bulan akibat tumor otak? Jika
pertanyaan yang sama diberikan kepada saya, saya memilih untuk tidak berani
membayangkan. Menyebut kata andaikan pun
saya tak mau. Siapa sih yang mau menderita sakit parah dan berada diambang
kematian? Tetapi di Uncontrollably Fond,
Shin Joon Youn (Kim Woo Bin) tak punya pilihan selain menerima vonis dokter. Ya,
tiga bulan. Itulah yang dikatakan dokter padanya.
Lalu apa yang
dilakukan Joon Young menghadapi sisa waktu yang dimilikinya setelah melewati
masa penyangkalan? Ditemuinya ibunya yang memendam sakit hati dan kecewa
berkepanjangan setelah ia memilih menjadi artis daripada jaksa—Joon Young
blak-blakkan mengaku kalau hidupnya tak lama lagi dan ibunya menganggap itu
sebagai lelucon. Hatinya bergeming. Kemarahannya tak surut sedikit pun.
Joon Young juga
mencari No Eul.
Ia ingin tahu
bagaimana gadis itu menjalani hidupnya. Namun, ia tak bisa menyembunyikan
kekecewaannya. No Eul yang ditemuinya bukan lagi sosok yang sama, yang
dikenalnya di masa lalu. Si Joon Young
gak tau aja betapa kerasnya hidup yang dilalui No Eul ㅡ_ㅡ
Shin Joon Young
merupakan aktor/penyanyi papan atas yang sebelumnya bercita-cita menjadi
seorang jaksa seperti keinginan ibunya. Berharap dengan demikian ayahnya—yang
meninggalkan Joon Young saat masih dalam kandungan ibunya dan telah menjadi
seorang jaksa berpengaruh—akan melihat hal tersebut. Jika saat itu datang, ibu
Joon Young bisa akan bangga menghadapi mantan suaminya sambil berkata, “lihat, aku sanggup membesarkannya dengan
baik walau tanpa kamu disisiku”. Ibu Joon Young rela melakukan apa pun
asalkan puteranya bisa menjadi jaksa. Joon Young menyayangi ibunya, sebab itu—meski
tak begitu menyukai ide menjadi jaksa—ia belajar dengan giat agar harapan
ibunya terwujud.
Kembali ke masa
lalu, No Eul menjalani masa-masa SMA-nya layaknya anak gadis seusianya. Akan
tetapi semuanya tak lagi sama setelah sebuah kecelakaan tabrak lari menimpa
ayahnya tepat di depan matanya. Bahkan setelah ayahnya meninggal tak lama
setelah mendapatkan perawatan rumah sakit, No Eul tetap berjuang agar ayahnya
mendapatkan keadilan. Ia tahu siapa yang telah menabrak ayahnya, tetapi jaksa
yang menangani kasus tersebut—tak lain tak bukan adalah ayah Joon Young—menolak
kesaksiannya. Kasus tabrak lari ayahnya berakhir dengan munculnya seorang pria
yang mengaku sebagai pelaku. See, keadilan
mendadak tumpul dan kehilangan gaungnya bila sudah bersentuhan dengan mereka
yang memiliki kekuatan juga uang.
Takdir Shin Joon
Young dan No Eul sejak awal memang tak mudah. Pantas saja melodrama ini diberi
judul Uncontrollably Fond. Sebuah hubungan sebab-akibat yang kuat,
rumit dan tak terelakkan, yang membuat saya meragukan akhir kisahnya akan
berujung happy ending.
Shin Joon Young
berperan besar terhadap kekacauan hidup No Eul, sadar atau tidak. Dimulai dari
kematian ayah No Eul, kehidupan sekolahnya yang berantakan hingga tabrakan maut
yang nyaris merenggut nyawa gadis itu.
Bertahun-tahun
kemudian mereka bertemu kembali. Joon Young melepaskan keinginannya menjadi
jaksa dan malah menjadi artis. Sedangkan No Eul menjalani hidupnya sebagai PD
Rookie. Hidup No Eul tidak pernah mudah. Ia bekerja keras agar adiknya bisa
hidup lebih nyaman dan juga untuk melunasi tumpukan utang mendiang ayahnya.
Lantas seperti
apakah kisah Joon Young-No Eul setelah bertemu kembali? Apa yang akan terjadi
bila No Eul akhirnya menyadari bahwa dua pria yang berada di sisinya
berhubungan erat dengan kasus kematian ayahnya? Bagaimana pula reaksi ibu Joon
Young bila tahu puteranya tak punya banyak waktu lagi?
Membaca ringkasan plot ceritanya, sekilas tak ada yang
spesial atau tampak baru dari storyline Uncontrollably Fond—oh, mungkin ada yang
menganggap duet Kim Woo Bin dan Bae Suzy spesial? Owkey. Drama ini berkisar
pada; rahasia kelahiran, hubungan cinta yang sepertinya sulit diwujudkan
mengingat takdir buruk dari masa lalu yang melingkupi dua tokoh utamanya, hm...
ada yang bisa menambahkan? Hampir lupa; klise. Tetapi, semakin jauh menonton episodenya saya bisa merasakan ada sesuatu pada drama ini yang membuat saya terpesona terlepas dari betapa membosankan-nya Uncontrollably Fond seperti banyak dilontarkan orang.
Ketika tahun
lalu keluar news mengenai main cast drama yang ditulis Lee Kyung
Hee (I’m
Sorry I Love You, Thank You), tak seperti reaksi
kebanyakan yang WOW, super antusias, saya cenderung biasa aja. Reaksi saya tak
lebih—oh *sambil lalu mencoba membayangkan akan seperti apa sih chemistry dua orang ini?* saya sedang di
angkot waktu itu.
Pertama, saya
bukan penggemar drama melo bin makjang. Saya tidak menonton I Miss You, Nice
Guy atau Secret. Kedua, saya bukan penggemar Kim Woo Bin dan Bae Suzy. Saya
memang menonton drama mereka sebelumnya, tapi saya tak pernah berniat menjadi
fan. Bukan dalam konotasi negatif ya! Saya tak ada masalah kok dengan akting
Woo Bin dan Suzy. Saya malah sering ngeladenin Merr ditelpon bahasin Woo Bin—doi
ngefans abis sama Woo Bin, sampe bela-belain ikutan fanmeet pas Ubin ke Jakarta
ㅋㅋㅋ
Eh, saya ingat lagi pernah ngomong ke Merr rada gak tertarik mengikuti Uncontrollably Fond, kira-kira sebulan sebelum dramanya tayang—pede banget lo, Azz.
Jeng! Jeng! Jeng! Plot episode pun tayang. Saat itu saya sedang mengikuti My Dear Friends—salah satu drama produksi tvN terbaik yang pernah saya tonton. Pikir saya, waktu saya cukup luang untuk mengikuti satu-dua (tiga dong!) drama. Ya udah, saya iseng aja donlot Uncontrollably Fond. Hm, lumayan lah. Drama melo dengan pola bercerita maju-mundur (ng, mirip lagunya siapa cobaaa...). Ceritanya rumit tetapi jelas dan bisa dicerna, tidak membuat pusing. Gak kebayang kan, udah ceritanya melo ditambah pula dengan kerumitan kisah antartokoh, ini mah ciri-ciri penonton pengen ngegeplak guling jadinya. Contoh kasus cerita yang rumit : penonton tahu apa yang terjadi di dalam drama, satu-satunya yang belum tahu adalah para tokohnya. Alih-alih sabar menunggu rahasia terbongkar, kita udah kadung senewen pengen nyekik orang menyaksikan konflik tarik-ulur nan dramatis. Kalau kamu pernah nonton sinteron Tersanjung 1-7 kamu akan paham maksud saya ini. Btw, Tersanjung sampe berapa part sih? 7 atau 8? Trus bukannya Tersanjung yang terakhir ganti nama jadi Adilkah Ini? YA ALLAAAAAH, INI DRAMA KOREA NONAAAAA BUKAN SENETROOON. Jangan salaaah loh, banyak kok drama Korea yang konfliknya mirip sinetron kita...
Saya bilang ke
Tea Eonni, gak akan sungkan mendrop drama ini andaikata ceritanya nge-drag atau lost in the mountain secara ajaib—itu di minggu kedua
penayangannya.
Yang terjadi
kemudian adalah saya semakin larut dalam pesona Shin Joon Young—heeeh aneh deh,
Joon Young itu jauh banget karakternya dari Choi Taek tapi kok saya bisa suka
ya? Abisnya Joon Young banyak bikin saya ngakak sih ngeliat tingkahnya yang childish dan ngambekan tetapi tetap
memancarkan kharisma yang... lucunya malah bisa menarik simpati saya sebagai
penonton. Menurut saya, Joon Young bukan tipikal Tsundere. Dia tahu apa yang
dia lakukan, kepeduliannya ditunjukkan secara terang-terangan. Justru malah
orang-orang disekitar dia yang tidak aware
terhadap ketulusannya—ibunya misalnya. Saya benci mengatakan ini,
orang-orang barulah akan mengingat keberadaannya setelah ia menghilang. Ouch. ㅠ.ㅠ
Masih dengan Tea
Eonni, saya semacam curhat gitu; apa sih yang dimiliki Uncontrollably Fond
sehingga sanggup mencuri perhatian dan membuat saya betah? Padahal genre-nya
sama sekali bukan favorit saya. Belum lagi pace-nya
yang lumayan lambat. Bikin gak sabaran #loh.
Banyak unsur
sebuah drama yang bisa membuat saya betah. Itu bisa saja karena ide cerita yang
tak biasa alias out of the box, storyline-nya yang menawan, plot dan
intrik (non melo dan makjang), atau bisajuga karena karakter tokoh di dalam
cerita. Jika di You Who Come Another Star, orang-orang terpikat dengan Do Min
Joon, saya malah jatuh cinta dengan karakter Cheon Song Yi dengan segala
ke-babo-an dan keunikannya itu. Kamu mungkin tidak akan percaya kalau saya
bilang, saya menutup mata setiap kali ada interaksi romantis antara Do Min Joon
dan Cheon Song Yi. Bukan romance-nya yang membuat saya tertarik. Sungguh ㅋㅋㅋㅋ
Dan Joon Young
tampaknya akan menjadi the next Cheon
Song Yi bagi saya. Saya tidak hendak menyamakan mereka, ketertarikan saya
berdasarkan pada tingkah polah yang melekat pada karakter ini. Itu saja. Saking
kuatnya karakter mereka, saya bisa memisahkan mana Shin Joon Young dan mana Kim
Woo Bin.
Saya menaruh
simpati mendalam pada Joon Young. Seolah-olah saya bisa melihat diri saya ikut
bersedih bersama dirinya di episode-episode mendatang. Cieee.
Saya merasa aman dari sisi emosional menonton
Uncontrollably Fond. Ajaib? Joon Young kemungkinan besar akan meninggal di
akhir cerita—saya akan baik-baik saja. Sebaliknya, saya akan sedikit kecewa bila drama ini berakhir
bahagia. Premis awalnya tidak menjanjikan itu. Bukankah seharusnya saya senang
bila misalnya Joon Young dan No Eul bersama-sama? Ketimbang menyenangkan hati
penonton, saya lebih menyukai ending yang realistis meskipun itu akan
mengundang banyak protes dari para penyuka happy
ending.
Baik itu Joon
Young dan Ji Tae (Im Joo Hwan), sama-sama memiliki cacat di mata No Eul. Mereka
memiliki ayah yang sama—yang telah berbuat tak adil pada kasus tabrak lari ayah
No Eul. Ji Tae juga bertunangan dengan dengan gadis yang merupakan pelaku
tunggal tabrak lari itu. Saya tidak melihat kans keduanya bisa bersama No Eul.
Eh, Joon Young lebih sedikit di atas Ji Tae ding. Nyawanya tak lebih dari tiga
bulan lagi. Siapa tau aja, No Eul memberikan simpatinya setelah tahu hidup Joon
Young tak lama lagi (ini ide paling buruk paling terakhir yang saya harapkan
akan terjadi). Saya tidak berharap No Eul memilih Joon Young berlatar rasa
kasihan. Nggak banget deiiiiih.
Perjalanan
Uncontrollably Fond masih panjang. Masih banyak kejadian-kejadian (klise) lainnya menunggu. Saya siap, sejahat apa pun itu terhadap hati saya.
Anyway, dipikir-pikir lagi, Uncontrollably Fond tak se-makjang yang saya kira.
Sisi humornya tetap ada sebagai penyeimbang. Karakter-karakter pendukung sangat menghidupkan sisi lain drama ini. Tak ada lelucon yang garing. Gestur-gestur kecil yang ditunjukkan bahkan sanggup membuat saya tertawa lepas. Contohnya, waktu Joon Young mukul bibir No Eul gara-garanya No Eul manggil-manggil nama Ajeossi (Ji Tae) ㅋㅋㅋ
Sejauh 6 episode, drama ini menyenangkan. Aneh, bukan?
Sejauh 6 episode, drama ini menyenangkan. Aneh, bukan?
P.s
: Pororo kok jaraaaang banget keliatan ㅠ.ㅠ
[Trivia] First Impression : Uncontrollably Fond (KBS, 2016)
by
Azzy
on
7/27/2016 06:31:00 PM
Starring : Bae Suzy, Kim Woo Bin, Im Joo Hwan, Im Jo Eun Alert : tulisan berikut ini mengandung spoiler Bisakah kamu membayangkan a...